KEGIATAN KAMI SELAIN BUDIDAYA SENGON


Degradasi hutan maupun lingkungan yang ada diwilayah Republik Indonesia pada umumnya maupun wilayah kabupaten Bandung pada khususnya merupakan hal yang tidak bisa dipungkiri oleh masyarakat umumnya, dengan adanya pemanasan global dimana suhu udara dari tahun ketahun adanya peningkatan serta debet air sungai sangat cepat berkurang malah sampai ada yang kering sama sekali di musim kemarau sedangkan di musim penghujan debet air disungai berlimpah bahkan sampai menimbulkan banjir, longsor serta abrasi di kiri kanan sungai. Akibatnya maka sistim hidrologi sangat terganggu dan dampaknya sangat berpengaruh terhadap pola (sistim)  pertanian yang pada hakekatnya sangat memerlukan hidrologi. Oleh sebab itu kami sangat peduli dengan lingkungan yang ada lahan yang kami garap sebagian kami tanami dengan tanaman tahunan berupa tanaman kayu-kayuan ( Jabon merah, Jabon putih, Suren, Sengon, Mahoni, Kayu Putih, Trembesi ) dan tanaman buah-buahan (Duren, Alpukat, Petai, Huni, Dukuh, Mangga, Matoa )

Sampai saat ini kami tani sudah beberapa kali menanam tanaman palawija diantaranya tanaman jagung, kubis, cabe kriting, tomat, umbi jalar , kacang rampong, cabe rawit, padi, sawi, kacang panjang di sela-sela tanaman tahunan.

Selain itu juga kami membuat persemaian yang di beberapa lokasi yang strategis, jenis tanaman yang ada di persemaian diantaranya ;

a. Bibit kayu-kayuan
  • Sengon,
  • Kayu putih,
  • surian,
  • jabon,
  • nyamplung
  • Trembesi
  • Gmelina
  • Acacia mangium 
b. bibit MPTS
  • mangga okulasi,
  • matoa
  • durian okulasi,
  • lengkeng okulasi,
  • sawo,
  • jambu citra,
  • jambu jamaika,
  • jambu getas,
  • Petai okulasi,
  • Coklat.
  • Kopi